Leopard 2A6
Presiden
Susilo Bambang Yudhoyono memberikan batas waktu selama dua minggu untuk
mengkaji perlu tidaknya untuk melakukan pembelian alat utama sistem
persenjataan (Alutsista) dari negara-negara Eropa yang sedang dilanda
krisis. Hal tersebut disampaikan Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro
usai Rapat Kabinet Terbatas tentang pengadaan alutsista TNI dan Polri
di Kantor Presiden.
Heli serang Apache
Dalam rapat kabinet tersebut, menurut Menhan, juga membahas akibat
krisis yang dialami di Eropa, hal mana kekuatan-kekuatan militer mereka
banyak dikurangi. Artinya mereka juga akan melakukan penjualan
alutsista dengan harga murah. Untuk itu, bagaimana kita menyikapi itu.
Presiden memberikan waktu selama dua minggu untuk menyikapi apa ada
yang perlu untuk melakukan pembelian Alutsista.
Kalau ada pembelian alutsista di Eropa, menurut Menhan, Presiden SBY berpesan agar tidak boleh melebihi dari pagu anggaran yang sudah ditetapkan.
Menhan mengungkapkan negara-negara Eropa, misalnya Jerman, Belanda, Prancis, Italia, dan Spanyol akan melepas asetnya berupa Helly, tank, dan lain-lain.
Jurnas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar